BANNER

banner kecil

Rabu, 20 Juli 2011

JAMA'AH ASY-SYAHADATAIN di "Simpang Jalan"

Jama’ah adalah sebuah forum dan komonitas yang berfungsi sebagai ajang silaturahim dan komunikasi dalam rangka menyamakan persepsi tentang visi dan misi organisasi dan jama’ah. Kedisiplinan dalam organisasi jama’ah bisa mempengaruhi dalam kualitas melaksanakan kegiatan dalam jama’ah tersebut. Hal ini dibuktikan dengan pengendalian oleh pemimpin yang professional akan menghasilkan optimalitas kegiatan.
Syaikhuna Abah Umar bin Isma’il bin Yahya adalah seorang guru Mursyid yang di satu sisi sebagai pemimpin yang professional dalam memanage keberlangsungan jama’ah melalui memberdayakan murid-muridnya yang notebene adalah tokoh agama di masyarakat sekitar. Hasil yang dicapai waktu itu adalah hidupnya kegiatan jama’ah Asy-Syahadatain baik di kota maupun di plosok daerah yang terpencil.
Hal tersebut seharusnya menjadi inspirasi bagi kita semua bahwa Syaikhunal Mukarrom Abah Umar mengajarkan kepada kita semua tentang fungsi dan urgensitas organisasi Jama’ah. Jauh di seberang jalan ada oknum yang tidak mengerti dan tidak mau mengerti tentang organisasi di dalam Jama’ah Asy-Syahadatain. Argumentasi mereka adalah Abah Umar tidak mengajarkan berorganisasi dan Abah Umar hanya mengajarkan ubudiyah sehari-hari. Sementara itu di seberang jalan yang lain ada oknum yang mengatasnamakan organisasi tetapi hanya ingin hidup dari organisasi bukan menghidupkan organisasi. Oknum tersebut hanya mencari kepentingan pribadi di atas kepentingan jama’ah.
Dua sisi yang sangat berbeda yang sama-sama bisa menghancurkan dan memporak-porandakan jama’ah, itu lah yang bisa digambarkan melalui keadaan tersebut. Problem tersebut bisa kita hadapi dan bisa kita cegah dengan dua cara yaitu re-optimalisasi peran pimpinan jama’ah di daerah dengan reorganisasi yang bersifat tambal sulam dan pemberdayaan Masyayikh Jama’ah Asy-Syahadatain dengan membentuk sebuah majlis.

2 komentar:

  1. lalu apa yang harus kita lakukan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mohon maaf mas. Saya adnan .mohon penerangannya. Kalau saya kan ke panguragan ke abah Ahmad bin abah ismail bin abah umar. Syasamah manut aja kata uwa saya abah umar memandatkan kepemingpinanya kepada abah ismail dan abah ismail memandatkan lagih ke abah ahmad. Mohon maaf kalau mas ke panguragan ke abah siapa sama kenapa .mohon maaf terimakasih

      Hapus